Uban,
Bilah-bilah rambut putih itu, seringkali mungkin
menakutkan bagi banyak orang. Aku tua. Aku
mulai menua, mungkin begitu pikir manusia.
Tua, menua, hanya soal formalitas hubungan manusia
dengan waktu saja.
Mungkin uban hanya sebagai pertanda bahwa umur
seseorang tak lagi muda. Tapi bukankah jiwa tetap saja bisa meremaja setiap
harinya.
Seperti juga cinta, masih terus bisa meremaja,
agar tak pernah ada batas kadaluarsa.
Walau uban di rambutku mungkin akan mulai muncul
satu per satu,
Hari ini muncul satu ubanku, suatu saat nanti
bila uban demi uban makin menghiasi rambutku, biarkan saja bilah-bilah itu di situ.
Mungkin kau bisa mencipta konversi cintaku dan waktu.
Wanna
grow old with you,
I
have died everyday, waiting for you
Darlin'
don't be afraid, I have loved you for a Thousand years
I'll
love you for a Thousand more
(A
Thousand Years-Christina Perry)
Ndalem Pogung 9 January 2013. 22.56
lagunya kok sama kaya lagunya masku ya? :D
BalasHapushihi aku suka juga lagu ini jeng...simply sweet..liriknya : luv you for a thousand years..a thousand more #gombal tapi manis uhuk
BalasHapus